Sejarah Permainan Tenis Meja di Dunia dan Indonesia

sejarah tenis meja

Kamu tahu permainan yang satu ini kan? Olahraga ini sama seperti permainan bulu tangkis namun terdapat perbedaan yaitu menggunakan bola kecil, bet (alat untuk memukul), lapangannya menggunakan meja dan dilakukan dengan cara berdiri.

Permainan ini biasa disebut juga dengan olahraga ping-pong. Dalam permainan ini selain kekuatan pukulan untuk mematikan lawan, kamu juga harus mempelajari teknik dasar tenis meja.

Pada artikel kali ini akan membahas tentang sejarah permainan tenis meja. Yuk, langsung saja kita simak.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Peralatan Permainan Tenis Meja

Sejarah Tenis Meja Dunia

Permainan Tenis meja merupakan salah satu cabang olahraga yang dilakukan di dalam gedung (indoor game) oleh dua orang pemain atau empat orang pemain yang saling berlawanan. Permainan tenis meja dilakukan dengan cara dengan menggunakan sebuah raket yang dilapisi oleh karet yang digunakan untuk memukul bola celluloid dan bola harus melewati jaring (net) yang tergantung di atas meja.

Pertama kali permainan tenis meja berasal dari benua Eropa yaitu pada abad pertengahan sebagai kombinasi daripada olahraga tenis kuno. Olahraga ini terkenal di negera Inggris pada pertengahan abad ke-19 dengan sebagian nama seperti gossima, pingpong dan whiff-whaff sebagai olahraga yang dimainkan setelah makan malam. Olahraga tenis meja dinaungi oleh asosiasi resmi dunia yaitu pada tanggal 15 Januari 1926 oleh prakarsai Dr. Goerge Lehman dari Negara Jerman.

Sejarah Tenis Meja di Indonesia

Olahraga tenis meja masuk ke negara Indonesia pada sekitar tahun 1930-an dan hanya dimainkan di batal-batal pertemuan umum orang Belanda dikenal dengan nama societeit. Sekitar tahun 1940-an olahraga tenis meja sudah mulai dimainkan oleh masyarakat Indonesia melalui golongan pamong dan pegawai negeri Indonesia. Pada tahun yang sama PTMSI (persatuan tenis meja seluruh Indonesia) menjadi anggota dari Table Tennis Federation of Asia yang disingkat TTFA.

BACA JUGA : Sejarah Permainan Bola Basket

Perlombaan kejuaraan tenis meja pada tingkat Asia yang diadakan oleh Table Tennis Federation of Asia (TTFA) sudah diikuti oleh Persatuan tenis meja seluruh Indonesia (PTMSI) yang diselenggarakan di Negara Singapura dan Manila. PTMSI resmi menjadi anggota International Table Tennis Federation pada tahun 1961, dan tercatat sebagai negara anggota ke-73.

Sebagai anggota ITTF, jika dibandingkan dengan keanggotaan yang ada pada asosiasi TTFA, sebaliknya PTMSI tidak pernah absen dimanapun penyelenggaraanya dilakasanakan, dalam perlombaan kejuaraan dunia yang diadakan sejak tahun 1963. Partisipasi pertama bagi PTMSI dalam kejuaraan perlombaan adalah di Praha pada tahun 1963 dengan hasil peringkat ke-34 bagi putra dan ke-31 bagi putri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *