Sepak Takraw : Pengertian, Sejarah, Teknik dasar, peraturan dan Induk Organisasi

Sepak Takraw: Pengertian, Sejarah, Teknik dasar, peraturan dan Induk Organisasi – Permainan bola kecil ini merupakan salah satu olahraga yang cukup sulit untuk dilakukan, hal ini dikarenakan banyaknya teknik dasar yang sedikit susah untuk dilakukan.

Sepak takraw adalah jenis olahraga yang berasal dari kombinasi antara bola voli dan sepak bola,yang permainannya dikerjakan dilapangan ganda bulu tangkis.

Pengertian Sepak Takraw

Sepak takraw adalah salah satu cabor permainan bola kecil yang mengkombinasikan permainan bola voli dan sepak bola.

Bola yang dipakai dalam permainan sepak takraw ini terbuat dari sebuah anyaman rotan yang dibuat sedemikian rupa, sehingga terbentuk menjadi bola takraw berbentuk bulat dan dapat dimainkan.

Permainan bola kecil ini dimainkan didalam lapangan bulu tangkis. Pada umumnya, sepak takraw dimainkan oleh dua tim yang memiliki jumlah masing-masing minimal 3 pesepak.

Permainan ini sudah ada sejak dari zaman Kesultanan Melayu. Dimana dalam bahasa Melayu, olahraga ini biasa di sebut dengan istilah sepak raga.

Disetiap negara, istilah dari permainan sepak takraw inipun berbeda-beda. Sepertihalnya pada negara Filiphina, disana mereka menyebut permainan sepak takraw ini adalah “sipa”.

Pada negara Burma, sepak takraw ini dikenal dengan istilah “chinlone”. Sedangkan pada negara Laos penduduk mereka biasanya menyebut permainan sepak takraw ini dengan istilah “maradong”.

Sejarah Sepak Takraw

Olahraga sepak takraw sudah ada sejak tahun 634-713 M tepatnya pada abad ke-15 zaman Kesultanan Melayu.

Pada masa tersebut permainan sepak takraw ini disebut dengan istilah sepak raga.

Makna dari nama “sepak takraw” berasal dari bahasa Melayu dan bahasa Thailand.

Sepak berasal dari bahasa Melayu yang berarti “mendang” dan takraw berasal dari bahasa Thailand yang berarti bola yang dibuat dengan cara di anyam.

Pada saat masa pemerintahan Sultan Mansur Shah Ibni Almarhum Sultan Muzzaffar Shah (1459 – 1477), seorang putranya yang bernama Raja Ahmad telah dibuang dari Negeri karena telah membunuh seorang anak bendahara.

Ia membunuh anak bendahara tersebut, bermula dari persengketaan ketika sedang bermain sepak raga.

Raja Ahmad tersebut kemudian diangkat menjadi Sultan didaerah Pahang, dan bergelarkan Sultan Muhammad Shah I Ibni Almarhum Sultan Mansur Shah.

Maka pada sekitar tahun 1940-an, permainan tersebut mulai berubah peraturan dengan menggunakan jaring dan hitungan angka.

Baca Juga:

Induk Organisasi Sepak Takraw

Induk organisasi sepak takraw adalah PERSETASI (Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia). PERSETASI di bentuk pada tahun 1971.

Sebelum bernama PERSETASI, nama organisasi tersebut adalah PERSERASI (Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia).

Pergantian nama induk organisasi tersebut berawal pada tahun 1986.

Pada kawasan Asia nama induk organisasi sepak takraw ini adalah ASTAF (Asian Sepak Takraw Federation).

Induk organisasi Asian tersebut terbentuk pada tahun 1982 yang diikuti oleh 14 Negara pada kawasan Asia.

Pada 5 Maret 1992, secara resmi anggota pengikut ISTAF (International Sepak Takraw Federation) terdiri dari 16 negara.

Teknik Dasar Sepak Takraw

Dalam sebuah permainan, pasti memiliki sebuah kunci dasar dalam permainan tersebut. Sama halnya seperti permainan sepak takraw ini. Berikut adalah teknik dasar yang wajib anda ketahui saat ingin bermain sepak takraw.

1. Sepak Simpuh

Teknik dasar ini perlu setiap pemain sepak takraw kuasai. Nama lain dari teknik ini adalah sepak badek.

Jenis teknik ini berguna dengan tujuan untuk menyelamatkan bola dari pihak tim lawan . Hanya saja, para pemain menggunakan teknik ini sebagai pengendali bola dalam upaya penyelamatan yang biasa nya termasuk efektif.

Teknik ini lebih ditekankan pada upaya sepakan bola menggunakan kaki bagian luar. Namun tak harus menggunakan kaki bagian luar karena kaki bagian sampingpun bisa-bisa saja.

2. Servis Sepak Takraw

Servis merupakan awalan dari sebuah permainan takraw. Servis ini sendiri dilakukan oleh pemain yang biasa disebut tekong.

Teknik servis ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu servis atas dan servis bawah.

Teknik servis bawah dilakukan dengan melambungkan bola takraw setinggi bahu untuk melakukan tendangan kearah tim lawan.

Sedangkan servis atas dilakukan dengan melambungkan bola takraw di atas kepala lalu dengan kelenturan yang baik, bola ditendang sekeras mungkin kearah tim lawan.

3. Teknik Memaha

Memaha adalah teknik dimana paha sebagai media pengendali bola yang datang dari arah lawan.

Teknik ini berguna seperti saat menerima smash mendadak dari lawan, dapat menggunakan pengendalian teknik memaha tersebut.

4. Teknik Smash

Teknik ini merupakan salah satu teknil terpenting dalam permainan sepak takraw, kenapa? Karena kita bisa mendapatkan banyak poin dari teknik ini.

Biasanya gerakan smash ini dilakukan dengan teknik sepak telapak kaki yaitu seluruh tenaga berada pada pergelangan kaki.

Gerakan Smash Sepak Takraw

Berdiri lah dengan satu kaki, lalu kaki yang satunya berada lurus didepan badan.
Arahkan telapak kaki tepat didekat bola dan posisikan tubuh dengan tepat untuk melakukan sepakan.
Setelah siap pada posisi, lakukan lah dorongan atau sepakan sekerang mungkin menggunakan tenaga utama melalui pergelangan kaki.
Fokuskan pandangan ke arah sasaran yang diinginkan.

5. Teknik Sila Sepak Takraw

Teknik sila merupakan teknik menyepak boola menggunakan kaki bagian dalam. Tujuan dari gerakan ini untuk memberikan umpan kepada teman dan juga dapat digunakan untuk menahan bola dari serangan lawan.

Gerakan Sila Sepak Takraw

Berdiri satu kaki
Kaki satunya lagi diangkat setengah lutut dan di bengkok kan seperti posisi duduk bersila.
Tendang bola menggunakan kaki dalam.
Gerakkan kaki dari bawah keatas lalu arah kan bola dengan kecepatan yang dibutuhkan.
Fokuskan pandangan kearah bola
Arahkan bola ke sasaran yang diinginkan.

6. Teknik Menapak Sepak Takraw

Teknik ini mempunyai gerakan yang lumayan rumit. Teknik menapak dapat digunakan untuk menyemash bola.

Teknik ini penting untuk diketahui setiap pemain sepak takraw, karena selain menyemash, teknik menapak juga dapat digunakan untuk membelokir smash dari lawan ke arah tim kita.

Gerakan Menapak Sepak Takraw

Ambil posisi badan yang siap
Berdirilah memakai kedua kaki menumpu dengan jarak kira-kira sejajar bahu
Angkat kaki penyepak tinggi-tinggi dengan mengambil posisi lututu yang sedikit membengkok
Pukulkan telapak kaki kearah bola serta pastikan juga untuk tidak menyentuh net pembatas.
Gunakan kaki bagian telapak untuk menyepak bola pada bagian atas lalu kemudian disepak kearah lawan.
Fokuskan pandangan terhadap bola dengan sedikit mencondongkan badan kebelakang.

7. Teknik Mendada Sepak Takraw

Tujuan dari teknik ini adalah sebagai gerakan pengendali bola. Seperti nama tekniknya, gerakan ini menggunakan dada bagian atas untuk mengontrol bola.

Seperti yang sering kita lihat pada permainan sepak bola, mereka juga menggunakan teknik ini untuk mengontrol bolanya.

Selain itu fungsi teknik ini juga sebagai pengendalian bola mendadak dari smashan lawan.

8. Teknik Salto Sepak Takraw

Teknik Salto dilakukan menggunakan kaki bagian punggung. Teknik ini sedikit memiliki resiko terhadap pesepak, karena gerakan dari teknik ini adalah menendang bola dengan cara membalikkan tubuh seperti layaknya salto pada umumnya.

Dibutuhkan keahlian khusus dalam pengendalian teknik semacam ini, karena apabila salah sedikit pada pemeraktekannnya, maka akibatnya akan fatal bagi pesepak takraw.

Gerakan Salto Sepak Takraw

Gunakan satu untuk berdiri dan sebagai tumpuan serta posisinya sedikit ditekuk.
Gunakan kaki bagian depan pinggul untuk melakukan tendangan
Pastikan posisi tersebut lurus
Pada saat menendang bola, punggung kakilah yang digunakan untuk memberikan dorongan kearah lawan.
Pastikan kaki anda lurus pada saat menendang
Tentunya lakukan teknik ini menggunakan gerakan salto
Pastikan kembali bahwa anda mampu melakukan lompatan salto tersebut
Jika anda mampu melakukannya, berusahalah untuk menendang bola sekeras-kerasnya ke arah lawan
Dan yang paling penting, pastikan tendangan anda terarah dengan baik kearah lawan.

9. Teknik Heading Sepak Takraw

Teknik ini mungkin kita sering jumpai pada permainan sepak bola, tidak hanya pada sepak bola, teknik heading juga digunakan pada permainan sepak takraw.

Hanya saja teknik heading sepak bola berbeda dengan teknik haeading pada sepak takraw.

Biasanya heading pada sepak takraw digunakan ketika penerimaan kembali bola lemparan yang berasal dari lawan.

Teknik heading ini juga biasanya digunakan saat pemain hendak menyelamatkan bola takraw terhadap serangan lawan.

Posisi bola biasanya terletak diatas serta tidak mudah dijangkau oleh kaki-kaki lawan saat bloking.

Nah, karena itulah alasannya mengapa teknik ini perlu dikuasai oleh setiap pemain sepak takraw.

Gerakan Heading Sepak Takraw

Ambillah sikap berdiri yang baik dan benar dan terapkan sikap kuda-kuda
Condongkan sedikit badan kebelakang
Letakkan kedua tangan disisi tubuh sambil membengkokkan kedua siku.
Pandangan mata anda harus terfokus pada arah bola serta sasaran yang dituju.
Gunakan kepala bagian depan saat anda menyundul.
Gerakkan badan kearah depan serta leher juga perlu digerakkan agar kekuatan dorongan bertambah.

10. Teknik Membahu Sepak Takraw

Teknik membahu merupakan gerakan yang simple namun sedikit sulit untuk dilakukan. Butuh ketepatan dalam penempatan bola saat menggunakan teknik ini.

Teknik ini berfokus pada pengendalian bola yang tentunya menggunakan bahu. Biasanya teknik ini digunakan oleh para pemain sepak takraw untuk mengendalikan bola dari serangan lawan secara tiba-tiba.

Sebagai contoh seperti pada saat bola yang dismash oleh lawan tentunya cukup mengejutkan, sehingga bola terlepas kendali.

Nah, disaat seperti itulah teknik ini diperlukan oleh para pemain sepak takraw dalam mengontrol bola yang cukup mengejutkan tersebut.

Diperlukan keseimbangan yang pas pada saat melakukan teknik membahu ini. Apabila anda tidak memiliki keseimbangan tubuh yang pas, maka bola tersebut bisa saja jatuh.

Gerakan Membahu Sepak Takraw

Ambillah posisi siap serta kuda-kuda yang kuat.
Gunakan bahu atas sebagai tumpuan bola takraw.
Pastikan anda memiliki keseimbangan yang pas.
Miringkan kepala anda sesuai keberadaan bola takraw, apabila bola berada dikiri bahu maka miringkan kepala kearah kanan, dan sebaliknya apabila bola takraw berada dikanan bahu maka miringkan lah kepala kearah kiri.

11. Teknik Cungkil Sepak Takraw

Sepak cungkil merupakan teknik dasar terakhir di permainan sepak takraw yang juga tidak boleh diabaikan, karena sama pentingnya dengan teknik sepakan lainnya yang sudah dibahas.

Teknik yang satu ini adalah sepakan yang dilakukan menggunakan jari kaki dengan tujuan untuk mengambil bola yang jaraknya termasuk jauh.

Pada umumnya, sepak cungkil ini jugalah yang digunakan pemain ketika ada pantulan bola liar.

Pantulan bola liar biasanya adalah hasil dari blocking sehingga menggunakan teknik ini dapat sangat membantu.

Bahkan untuk pengambilan bola rendah saja pun sangat berguna, sehingga wajib menjadi teknik yang harus dikuasai dengan baik oleh setiap pemain sepak takraw.

Peraturan Sepak Takraw

Aturan permainan Sepak Takraw dijelaskan dalam peraturan permainan sepak takraw ISTAF Tahun 2011, yaitu sebagai berikut:

Regu yang memilih Sepak Mula pada waktu undian akan memulai permainan pada set pertama, pemenang set pertama akan memulai permainan pada selanjutnya.
Pelambung harus segera melambungkan bola begitu wasit menyebut angka. Jika pemain mendahuluinya, maka lambungan harus diulang dan pemain tersebut diberi peringatan.
Servis dinyatakan sah jika bola telah melewati net, baik menyentuh ataupun tidak dan jatuh di lapangan lawan.
Pelaksanaan servis oleh tekong boleh berbagai cara, asal satu kakinya berada tetap dalam lingkaran.
Angka diberi kepada regu yang dapat mematikan bola di daerah lawan.
Angka kemenangan untuk satu set adalah 15 angka, apabila terjadi 14 sama maka untuk mencapai kemenangan harus selisih dua angka dan angka terakhir adalah 17, dengan sistem 3 set kemenangan.
Servis dilakukan tiga kali berturut-turut oleh tiap regu dan bergantian, apabila terjadi duice (14-14) maka servis dilakukan oleh regu yang mendapatkan point.
Dalam pertukaran tempat ( istirahat tiap set masing-masing diberikan waktu untuk istirahat 2 menit).
Jika kedua regu memenangkan dua set, maka kemenangan ditentukan oleh hasil tie break, dengan angka 15 angka, apabila terjadi angka 14 sama maka untuk mencapai harus selisih dua angka dan angka terakhir adalah 17.
Sebelum set tie break, wasit melakukan undian yang memenangkan undian melakukan servis pertama.
Pergantian tempat pada set tie break jika salah satu regu mencapai point angka 8.

Spesifikasi Syarat Peralatan dan Permain Dalam Sepak Takraw

1. Lapangan sepak Takraw

Lapangan berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran Panjang 13,4 meter dan Lebar 6,1 meter.
Terdapat lingkaran di tengah lapangan yang berfungsi sebagai tempat servis takraw dengan ukuran jari-jari 30 cm.
Garis seperempat lingkaran di setiap penjuru tengah lapangan berfungsi sebagai tempat untuk memberikan umpan servis dengan ukuran jari-jari 90 cm.
Apabila permainan dilakukan di dalam ruangan, tinggi minimal loteng atau atap adalah 8 meter dari lantai.
Empat sisi lapangan harus bebas dari hambatan sekurang-kurangnya 3 meter.
Garis pinggir ditandai dengan cat, kapur atau line paper dengan lebar 4 cm, diukur dari pinggir sebelah luar.

2. Bola

Gambar, ukuran dan ketentuan bola dalam permainan sepak takraw adalah sebagai berikut:

Bola berbentuk bulat, dibuat dari rotan atau plastik sintetis (synthetic fibre).
Berat bola antara 170-180 gram untuk putra, dan 150-160 untuk putri.
Lingkaran keliling bola 42-44 cm untuk putra dan 43-45 untuk putri terdiri dari 9-11 anyaman (strains) dan mempunyai 12 lubang.

3. Pemain

Gambar, susunan dan nama pemain dalam permainan sepak takraw adalah sebagai berikut:

Dimainkan oleh dua regu, masing-masing dimainkan oleh tiga orang, yang dilengkapi dua orang cadangan.
Satu tim terdiri dari tiga regu, jumlah pemain dalam satu tim tidak lebih dari 12 orang.
Pemain yang berdiri di belakang disebut tekong dan pemain depan disebut apit (apit kiri dan kanan).

4. Tiang dan Net

Gambar, ukuran dan ketentuan tiang dan net dalam permainan sepak takraw adalah sebagai berikut:

Tinggi net putra 1.55 meter di pinggir dan minimal 1.52 meter di tengah.
Tinggi net putri 1.45 meter di pinggir dan minimal 1.42 meter di tengah.
Kedudukan tiang 30 cm dari garis pinggir.
Net terbuat dari tali, benang atau nilon yang lubangnya berukuran 6-8 cm.
Panjang net tidak lebih dari 6.11 meter dan lebar 70 cm.
Kedua ujung net ditandai dengan pita ukuran 5 cm, ditarik dan dikaitkan pada tiang.

Penutup

Nah, mungkin hanya sekian rangkuman pembahasan teknik dasar sepak takraw. Semoga dapat bermanfaat dan jika teman-teman memiliki kiritik atau saran, silahkan tulis pada kolom yang ada di bawah.